- Perbanyaklah kamu mengingat mati, karena hal
itu bisa membersihkan dosa dan menyebabkan kamu zuhud atau tidak cinta
kepada dunia.(Rasulullah)
- Keluarlah dari dirimu dan serahkanlah
semuanya pada Allah, lalu penuhi hatimu dengan Allah. Patuhilah kepada perintahNya,
dan larikanlah dirimu dari laranganNya, supaya nafsu badaniahmu tidak
memasuki hatimu, setelah itu keluar, untuk membuang nafsu-nafsu
badaniah dari hatimu, kamu harus berjuang dan jangan menyerah kepadanya
dalam keadaan bgaimanapun juga dan dalam tempo kapanpun juga.(Syekh Abdul
Qodir al-Jaelani)
- Berteman dengan orang bodoh yang tidak
mengikuti ajakan hawa nafsunya adalah lebih baik bagi kalian, daripada
berteman dengan orang alim tapi selalu suka terhadap hawa nafsunya.(Ibnu
Attailllah as Sakandari)
- Orang yang suka berkata jujur akan
mendapatkan 3 hal, yaitu : KEPERCAYAN, CINTA dan RASA HORMAT (Sayidina
Ali bin Abi Thalib)
- Ketahuilah bahwa sabar, jika dipandang dalam
permasalahan seseorang adalah ibarat kepala dari suatu tubuh. Jika
kepalanya hilang maka keseluruhan tubuh itu akan membusuk. Sama halnya,
jika kesabaran hilang, maka seluruh permasalahan akan rusak. (Sayidina
Ali bin Abi Thalib)
- Kejahatan yang dibalas dengan kejahatan pula
adalah sebuah akhlaq ular, dan kalau kebajikan dibalas dengan kejahatan
itulah akhlaq buaya, lalu bila kebajikan dibalas dengan kebajkan adalah
akhlaq anjing, tetapi kalau kejahatan dibalas dengan kebajikan itulah
akhlaq manusia.(Nasirin)
- Ilmu itu lebih baik daripada harta. Ilmu
akan menjaga engkau dan engkau menjaga harta. Ilmu itu penghukum (hakim)
sedangkan harta terhukum. Kalau harta itu akan berkurang apabila
dibelanjakan, tetapi ilmu akan bertambah apabila dibelanjakan.(Sayidina
Ali bin Abi Thalib)
- Sabar memiliki dua sisi, sisi yang satu
adalah sabar, sisi yang lain adalah bersyukur kepada Allah. (Ibnu
Mas’ud)
- Takutlah kamu akan perbuatan dosa di saat
sendirian, di saat inilah saksimu adalah juga hakimmu. (Ali bin Abi
Thalib)
- Orang yang paling aku sukai adalah dia yang
menunjukkan kesalahanku.(Umar bin Khattab)
- Niat adalah ukuran dalam menilai benarnya
suatu perbuatan, oleh karenanya, ketika niatnya benar, maka perbuatan itu
benar, dan jika niatnya buruk, maka perbuatan itu buruk. (Imam An
Nawawi)
- Aku mengamati semua sahabat, dan tidak
menemukan sahabat yang lebih baik daripada menjaga lidah. Saya memikirkan
tentang semua pakaian, tetapi tidak menemukan pakaian yang lebih baik
daripada takwa. Aku merenungkan tentang segala jenis amal baik, namun
tidak mendapatkan yang lebih baik daripada memberi nasihat baik. Aku
mencari segala bentuk rezki, tapi tidak menemukan rezki yang lebih baik
daripada sabar. (Umar bin Kattab)
- Dia yang menciptakan mata nyamuk adalah Dzat
yang menciptakan matahari.(Bediuzzaman Said Nursi)
- Penderitaan jiwa mengarahkan keburukan.
Putus asa adalah sumber kesesatan; dan kegelapan hati, pangkal penderitaan
jiwa.(Bediuzzaman Said Nursi)
- Kebersamaan dalam suatu masyarakat
menghasilkan ketenangan dalam segala kegiatan masyarakat itu, sedangkan
saling bermusuhan menyebabkan seluruh kegiatan itu mandeg.(Bediuzzaman
Said Nursi)
- Menghidupkan kembali agama berarti
menghidupkan suatu bangsa. Hidupnya agama berarti cahaya kehidupan.(Bediuzzaman
Said Nur)
- Orang yang terkaya adalah orang yang
menerima pembagian (taqdir) dari Allah dengan senang hati.(Ali bin
Husein)
- Seseorang yang melihat kebaikan dalam
berbagai hal berarti memiliki pikiran yang baik. Dan seseoran yang
memiliki pikiran yang baik mendapatkan kenikmatan dari hidup.(Bediuzzaman
Said Nur)
- Pangkal dai semua kebaikan di dunia maupun
di akhirat adalah taqwa kepada Allah.(Abu Sualeman Addarani)
- Barang siapa tidak dicoba dengan bencana
atau kesusahan, maka tidak ada sebuah kebahagiaan pun disisi
Allah.(Adh-Dhahhak)
by : Ali ,,,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar